Mojokerto, Jawa Timur– INFOJATIMNEWS.com
DPR RI bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) kembali
mensosialisasikan program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya
mengkonsumsi makanan bergizi.
Kegiatan sosialisasi program MBG kali ini bertempat
di GOR Bimantara, Desa Mojodadi, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto Senin, (22/9). Sosialisasi program MBG ini mendapat sambutan meriah dari
masyarakat yang sudah menantikan program MBG.
Acara
sosialisasi program MBG ini turut dihadiri oleh Tenaga
Ahli DPR RI M.
Sam’ani Kurniawan yang mewakili Wakil
Ketua Komisi IX DPR RI M.
Yahya Zaini, Tenaga
Ahli Direktorat Kerja Sama dan Kemitraan BGN Imam Bachtiar Farianto.
Dalam
kesempatannya, Tenaga Ahli DPR RI
M. Sam’ani Kurniawan yang hadir mewakili Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, M. Yahya
Zaini, menyampaikan bahwa program MBG merupakan prioritas utama pemerintah yang
perlu dukungan seluruh elemen masyarakat.
“Kami
berpendapat bahwa tanpa dukungan masyarakat, tidak mungkin program akan
berjalan dengan lancar. Kami berharap setelah kegiatan ini Ibu dan Bapak dapat
mengerti tentang program MBG dan bisa memberitahukan kepada yang lain,” tutur Sam’ani Kurniawan.
“Untuk itu, kami mengajak semua pihak turut
melakukan partisipasi dan pengawasan agar persoalan stunting dan gizi buruk
dapat teratasi,” tambahnya.
Kemudian, Tenaga Ahli Direktorat Kerjasama dan Kemitraan BGN Imam Bachtiar Farianto,
menekankan bahwa program MBG adalah bagian dari investasi besar untuk membangun
sumber daya manusia unggul.
“Program
ini merupakan investasi terbesar bagi bangsa dalam rangka menyambut Indonesia
Emas. Tantangan gizi memang masih menjadi persoalan, namun dengan komitmen
bersama, kita dapat mewujudkan generasi yang lebih sehat dan berkualitas,”
ungkapnya.
Perhatian
serupa juga disampaikan oleh William Anggriawan Riyadi Putro selaku perwakilan
pemerintah desa. Menurutnya, visi pembangunan sumber daya manusia tidak hanya
soal keterampilan atau intelektualitas, melainkan juga kesehatan fisik dan
mental.
“SDM
yang berkualitas lahir dari kondisi fisik dan mental yang sehat. Semua itu
sangat dipengaruhi oleh pola makan dan status gizi. Karena itu, program MBG
memiliki peran strategis dalam membangun manusia Indonesia yang unggul,” ungkapnya.
Dengan melakukan sosialisasi seperti ini pemerintah berharap
masyarakat tidak hanya memahami pentingnya program MBG, tetapi juga menjadi
bagian aktif dalam mendukung keberhasilan pelaksanaannya. Dukungan penuh dari
masyarakat dinilai akan mempercepat tercapainya tujuan bangsa untuk melahirkan
generasi emas di masa depan.